SUARAJATIM - Dalam rangka meningkatkan keselamatan transportasi, Dinas Perhubungan UPT P3 LLAJ Madiun, Polres Ngawi, dan Jasa Raharja melaksanakan kegiatan pencegahan kecelakaan lalu lintas dan peningkatan keselamatan angkutan umum.
Kegiatan ini dilakukan melalui pemeriksaan kelengkapan dan kelayakan jalan bagi angkutan bus atau dikenal dengan sebutan "Rampcheck."
Pada Selasa, 29 Oktober 2024, kegiatan Rampcheck ini berlangsung di Simpang Empat Terminal Lama Ngawi sebagai bagian dari Operasi Gabungan Keselamatan dan Ketertiban Berkendara.
Rampcheck bertujuan memastikan armada bus beroperasi dengan standar keamanan yang memadai sebagai upaya preventif dalam mengurangi risiko kecelakaan di jalan.
Selama pemeriksaan, petugas mengecek berbagai aspek penting mulai dari dokumen legalitas bus, seperti STNK kendaraan, SIM pengemudi, Surat Lulus Uji KIR, Surat Trayek, hingga Kartu Pengawasan Sarana (KPS).
Selain itu, komponen teknis bus juga diperiksa, seperti kondisi ban, lampu, wiper, klakson, serta alat-alat kegawatdaruratan seperti pemecah kaca dan kotak P3K.
Rudi Elfis, SE., MM., CHCM, Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Madiun, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mencegah kecelakaan lalu lintas melalui pengecekan kelayakan armada.
“Kita tidak ingin ada kendaraan yang tidak layak jalan atau tidak memenuhi standar keamanan, karena ini sangat berdampak pada keselamatan penumpang,” ujarnya.
Selain aspek kelengkapan dan kondisi bus, perhatian juga diberikan pada faktor pengemudi. Petugas memastikan para pengemudi dalam kondisi sehat dan fit untuk mengemudi, sehingga potensi kecelakaan akibat faktor manusia dapat diminimalkan.
Sebagai penutup kegiatan, setiap bus yang telah diperiksa dipasangi stiker berisi pesan keselamatan bertuliskan, "Tegur Supir bila Membahayakan." Pesan ini mengajak para penumpang untuk proaktif mengingatkan pengemudi agar berkendara dengan aman sesuai aturan lalu lintas.
Diharapkan, melalui pesan keselamatan ini, para pemilik dan awak angkutan umum semakin sadar akan pentingnya keselamatan penumpang. Upaya preventif ini tidak hanya bertujuan menjaga kenyamanan, tetapi juga demi mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.