SUARAJATIM - Kota Batu, Malang, menjadi saksi kecelakaan tragis yang melibatkan bus pariwisata dengan sejumlah kendaraan pada Rabu (08/01/2025). Kecelakaan ini mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan 10 lainnya mengalami luka-luka. Dalam kejadian ini, Jasa Raharja hadir cepat memberikan perlindungan bagi para korban, sesuai dengan mandatnya sebagai perpanjangan tangan negara.
“Kami prihatin dan turut berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan, dan korban yang sedang dalam perawatan segera dipulihkan,” ujar Dewi.
Sejak menerima laporan, petugas Jasa Raharja langsung bergerak ke lokasi kejadian, berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dan mendata seluruh korban. Hal ini dilakukan untuk memastikan santunan dapat disalurkan secepat mungkin.
Pada 9 Januari 2025, santunan telah diserahkan kepada 4 ahli waris korban meninggal dunia, yang seluruhnya berdomisili di Kota Malang. Masing-masing ahli waris menerima Rp50 juta. Bagi korban luka-luka, sebanyak 10 orang telah diberikan surat jaminan untuk biaya perawatan dan pengobatan di RS Bhayangkara Hasta Brata.
Dewi juga menegaskan bahwa ini adalah wujud nyata dari komitmen Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan maksimal. “Kami mengimbau para pengguna jalan untuk berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Untuk para pemilik bus, pastikan armada yang digunakan selalu dalam kondisi laik jalan,” tambahnya.
Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 19.20 WIB, ketika bus yang melintasi jalan menurun diduga mengalami rem blong. Bus tersebut menabrak 6 kendaraan roda empat dan 6 kendaraan roda dua, menyebabkan kerugian jiwa dan material yang signifikan.
Langkah cepat Jasa Raharja dalam menangani musibah ini mendapat apresiasi dari masyarakat. Mereka berharap tindakan ini menjadi dorongan bagi seluruh pihak untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan raya.