Kamis, 09 Januari 2025
SUARAJATIM - Dalam upaya meningkatkan sinergi penjaminan korban kecelakaan lalu lintas, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Jember, Yessi Novita, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Jasa Raharja Perwakilan Jember pada 7 Januari 2025. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Jasa Raharja Perwakilan Jember, Buntaran. Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat kerja sama kedua lembaga dalam mengoptimalkan pelayanan bagi korban kecelakaan di rumah sakit wilayah Jember.
 |
| Kepala Cabang BPJS Kesehatan Jember, Yessi Novita, bersama Kepala Jasa Raharja Jember, Buntaran, dalam pertemuan penguatan sinergi penjaminan korban kecelakaan. |
“Sudah menjadi kewajiban Jasa Raharja untuk bersinergi dengan BPJS Kesehatan agar pelayanan terhadap masyarakat yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas lebih optimal dan tepat sasaran,” ujar Buntaran. Ia juga menegaskan pentingnya peran aktif Jasa Raharja dalam mendukung penjaminan korban kecelakaan, termasuk meningkatkan koordinasi dengan BPJS Kesehatan.
Yessi Novita, dalam kesempatan yang sama, menegaskan bahwa sistem penjaminan BPJS Kesehatan telah terintegrasi dengan baik. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan Jasa Raharja yang selama ini berjalan harmonis. Dengan kolaborasi yang solid, kami berharap penanganan pasien korban kecelakaan di rumah sakit dapat berlangsung cepat, efektif, dan efisien,” jelasnya.
Kedua pihak juga membahas mekanisme koordinasi yang lebih baik, khususnya dalam verifikasi data korban, prosedur penjaminan, serta peningkatan layanan kesehatan di rumah sakit. Hal ini bertujuan untuk mempercepat proses administrasi dan memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat.
Sinergi ini menjadi langkah nyata dalam mendukung program pemerintah terkait keselamatan berlalu lintas dan jaminan kesehatan. Dengan kolaborasi yang semakin erat, pelayanan terhadap masyarakat diharapkan terus meningkat, baik dari sisi kualitas maupun efektivitas.
Kolaborasi ini menjadi contoh bagaimana instansi pemerintah dapat bekerja sama untuk menciptakan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam situasi darurat seperti kecelakaan lalu lintas. Diharapkan, sinergi serupa dapat diterapkan di wilayah lain demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik.