Jasa Raharja Malang Beri Pelatihan Pertolongan Pertama Bagi Masyarakat Awam

SUARAJATIM - PT Jasa Raharja Cabang Malang menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan dan Pelatihan Penanganan Gawat Darurat (PPGD). Acara berlangsung pada Car Free Day di Kota Batu, Minggu (29/6). Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penanganan pertama korban kecelakaan.

Instruktur memperagakan teknik penanganan korban kecelakaan dalam Pelatihan Penanganan Gawat Darurat (PPGD) yang diadakan PT Jasa Raharja Cabang Malang di Car Free Day Kota Batu, Minggu (29/6).

Kepala Cabang PT Jasa Raharja Malang, Eko Mulyanto, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya aktif perusahaan dalam pencegahan kecelakaan. Layanan pengobatan dan cek kesehatan gratis merupakan agenda rutin. Pada kesempatan ini, kegiatan digabung dengan pelatihan PPGD.

Lokasi pelaksanaan sengaja dipilih di area Car Free Day. Wilayah ini ramai dikunjungi masyarakat. PT Jasa Raharja juga bersinergi dengan layanan terpadu Polres Batu seperti SIM keliling, SKCK, dan Samsat keliling. Tujuannya agar jangkauan peserta pelatihan semakin luas.

Eko Mulyanto menekankan bahwa penanganan awal pada korban kecelakaan sangat krusial. “Penanganan awal kecelakaan sangat penting. Terdapat golden period atau masa emas dimana korban harus mendapat pertolongan cepat dan tepat. Hal ini menentukan keselamatan korban, mencegah luka berat hingga kematian akibat keterlambatan,” ujarnya.

Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami dasar-dasar pertolongan pertama di tempat kejadian perkara (TKP). Pelatihan PPGD hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut. Masyarakat awam dibekali pengetahuan untuk dapat bertindak sebagai penolong pertama.

“Tujuan kegiatan PPGD untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat awam. Mereka dapat memberikan pertolongan pertama khususnya bagi korban kecelakaan di sekitarnya. Pertolongan pertama minimal dapat mengurangi tingkat fatalitas korban,” jelas Eko.

Eko Mulyanto berharap pelatihan ini dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam menekan angka kematian akibat kecelakaan. “Dengan diadakannya giat PPGD ini besar harapan setiap orang dapat ikut berperan serta dalam penekanan angka fatalitas korban. Sesuai tajuk giat kami, jadilah penolong : peduli dijalan, selamatkan nyawa,” imbuhnya.

Kegiatan ini tidak hanya berisi teori tetapi juga praktik langsung. Masyarakat yang hadir antusias mempelajari langkah-langkah penyelamatan. Mereka juga mendapat kesempatan menikmati layanan pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan.